Selama saya hidup sehinggalah ke hari ini, saya sangat bersyukur untuk banyak hal yang Tuhan telah lakukan dalam hidup saya secara pribadi. Dan yang paling indah, selama saya melalui kehidupan saya, ada orang-orang yang di kiri dan kanan saya yang menyokong saya dalam banyak segi. Sokongan doa, sokongan moral, nasihat, dan of course sokongan kewangan.
Saya bersyukur,pertama-tama saya mempunyai keluarga di mana saya menjadi diri sendiri tanpa perlu menjadi orang lain. Semalam, ketika saya sms semua ahli keluarga mengkabarkan berita di mana saya telah lulus PTK, semua mereka menjawab sms saya dengan kata-kata yang membuatkan saya sangat terharu. Apa lagi, bapa saya yang memang bukan seorang yang expressi, bukan seorang yang mudah berkata-kata manis, tapi sms bapa saya semalam buat saya sangat TERHARU. Perkara paling indah terjadi dalam family saya, apabila setiap kami ahli keluarga menyatakan pengharapan kami kepada Tuhan. Dan kasih di dalam Kristus lah yang menyatukan kami sekeluarga. Terima kasih Bapa, untuk family ini.
Selain family biologi saya, saya juga punya family rohani. Keluarga kedua yang saya ada adalah keluarga di Serdang. Majlis kepimpinan gereja, dan jemaat SIB Serdang adalah keluarga kedua saya. Saya bersyukur selama mana saya di serdang, walaupun Pr bersilih ganti, jemaat juga bersilih ganti, tapi rasa kekeluargaan itu tetap dapat saya rasakan. Di MG, walaupun temperamen yang berbeza, tapi kami dapat menerima antara 1 sama lain. Saling menyokong pelayanan masing-masing. Saya banyak bertumbuh dalam kerohanian saya, sebab ada keluarga seperti ini yang membantu saya dalam pelayanan dan menolong saya untuk lebih maju. Terima kasih sisters and brothers kerana menerima saya seperti apa adanya saya.
2008, apabila gereja kami dimentor oleh GPI Impact Community Batam, keluarga rohani saya bertambah. Ka James dan Ka If, serta staff-staff GPI seperti Paris, Ananto, Bro. Onny dan sis Duma adalah antara orang-orang yang banyak memberi input kepada saya untuk saya dapat terus bertumbuh dalam kerohanian saya. Walaupun sesi mentoring aktif sudah selesai, tapi saya tetap berhubungan dengan mereka from time to time. Thanks, kalian banyak mendorong saya secara pribadi.
Di Moa, saya juga ada keluarga. Bien, Joanne, Kiera, Tee and Kak Aniz merupakan teman2 rapat di ofis. Sentiasa lunch bersama dan sama-sama dalam kapal perjuangan MOA. Walaupun, biasalah soal kerja ni ada juga mungkin yang tersakit hati, tapi kita tetap bersama menyokong antara 1 sama lain. Cuma, soon pabila kita masing-masing ada haluan sendiri, saya pasti sedih berpisah dengan kamu semua. Tapi saya mengimpikan suatu waktu pabila kita semua di posisi sendiri, mungkin sudah di gred 54 atau JUSA, sy harap suatu waktu kita dapat lunch bersama-sama lagi. :D
Last but not least, of course keluarga saya adalah kawan-kawan saya yang sentiasa saya ingat. Jac dan Airin. Walaupun most of the time, masa bersama adalah kurang lebih banyak mengetahui perkembangan melalui blog sahaja, tapi itu sudah cukup memadai bagi saya. And I am so happy to have you in my life.
Terutamanya segalanya, terima kasih Tuhan untuk orang-orang ini yang kau kirimkan dalam hidup saya untuk mewarnai hidup saya. Dan saya sangat bersyukur!
XOXO
2 comments:
oisehhhh... tahniah, tahniah! jadi bila mo balik sabah ni ging? post 44 ada juga ba kusung sini sabah. hehehehhehe....
*batu api ... inda abis2 :D*
hehehe...coming soon ging...
memang mau balik juga ni di sana...
Post a Comment